Gagal Dimainkan, Veron Dievaluasi

F-PERSITA LATIHAN-DOK SN

TANGERANG,SN Kekalahan pertama Persita di putaran kedua Divisi Utama PT LI dari Persih Tembilahan seolah membuka persoalan lama. Ya. Pendekar Cisadane kembali kelimpungan karena dalam laga tersebut, peran penyerang lubang gagal dimainkan rekrutan anyar asal Argentina, Leonardo Veron.
Pendekar Cisadane sebenarnya sudah mengeluarkan kemampuan terbaiknya di laga yang berkesudahan 1-0 untuk tuan rumah. Namun hasil akhir tidak berpihak kepada tim kebanggaan masyarakat Kabupaten Tangerang. Sang allenatore, Elly Idris mengaku kekalahan timnya hanya akibat kelemahan pemain belakang. Selain itu juga, faktor buruknya finishing touch atau penyelesaian akhir turut berperan dalam kekalahan Persita.
Nah, buruknya naluri mencetak gol barisan striker musim ini memang jadi pekerjaan rumah Elly Idris. Di putaran pertama, menurunnya performa Cristian Carasco, Agus Salim dan http://academychild.com/wordpress/best-price-cialis-online Rishadi Fauzi coba ditambal dengan memakai skema penyerang lubang. Kala itu, gelandang Korea Selatan Kim Kang Hyun coba dimainkan sebagai trequartista. Sayang, mantan pemain Persibo Bojonegoro itu gagal. Kim kemudian lebih banyak duduk di bangku cadangan.
Di jeda putaran kedua, Persita mengambil keputusan mencoret Kim Kang Hyun. Kemudian Pendekar Cisadane merekrut Leonardo Veron dengan harapan mampu berperan sebagai penyerang lubang sekaligus menjadi penyuplai bola barisan striker. Di laga ujicoba, striker yang pernah memperkuat Persih Tembilahan itu tampil ciamik. Sayangnya, Veron gagal menunjukkan performa terbaik saat menghadapi mantan klubnya pekan lalu.
“Saya tidak tahu, apakah Veron tidak bermain baik karena ini merupakan pertandingan pertamanya atau bukan? Ataukah karena faktor cedera yang dialaminya? Saya dengar dia pernah mengalami cedera serius yang membutuhkan waktu lama untuk pemulihan. Saya takut, cedera tersebut terus kambuh. Tapi saya akan masih beri kesempatan kepadanya di pertandingan kandang nanti,”beber Elly Idris.
Elly berharap Veron dapat kembali memainkan perannya sebagai penyerang lubang. Namun jika ternyata masih gagal, maka sang pelatih punya alternatif lain. “Kita akan coba pasang pemain lokal. Hendra Bastian bisa jadi penyerang lubang,” pungkas Elly.
Saat ini, Persita berada di urutan keempat klasemen sementara Divisi Utama PT LI dengan 21 poin dari 11 pertandingan. Pendekar Cisadane berada satu strip di bawah Persiku Kudus yang punya poin  sama namun dengan selisih gol lebih baik. Urutan kedua klasemen ditempati Persebaya dengan 22 angka sedangkan PSIM nyaman di puncak dengan 25 poin. Persita masih bisa melangkahi Persiku Kudus dan Persebaya karena masih menyisakan satu pertandingan lebih banyak dibandingkan keduanya. (gatot)