Bangun Jalan Tol Dulu, Baru Bandara

PANDEGLANG,SNOL–Walau sejumlah kalangan mempertanyakan proses tindaklanjut pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) pariwisata Tanjung Lesung, namun Plt Gubernur Banten Rano Karno memastikan semuanya berjalan sesuai rencana. Pembangunan jalan tol sebagai penunjang KEK tersebut, sudah dirapatkan ditingkat Provinsi Banten dan Pemerintah Pusat. Proyek itu akan diprioritaskan pada tahun 2016 – 2018 nanti.Plt Gubernur Banten Rano Karno mengatakan, untuk menunjang KEK perlu sekali adanya dua item infrastruktur, yaitu bandara dan jalan tol. Paling utama dari dua item itu, pihaknya lebih memprioritaskan pembangunan jalan tol karena jika tol sudah terbangun, bukan hanya KEK yang terbantu tetapi Kabupaten Lebak-Pandeglang akan terbuka.

“Sekarang sedang menyusun Amdal. Sesuai arahan Bapak Presiden waktu berkunjung ke Tanjung Lesung, pemerintah pusat juga sangat fokus untuk membangun hal itu,” kata Rano, Minggu (09/8).

Jalur jalan tol itu, tambah Rano, yakni jalur Serang Timur – Panimbang. Dinas Pekerja Umum (PU) juga sudah beberapa kali meninjau lokasi untuk menentukan jalur mana saja yang mesti dibangun. Dia juga sangat berharap, pembangunan tersebut menjadi momen untuk membangun wilayah selatan.

“Target pembangunannya cukup tiga tahun. Anggarannya yang saya ketahui sekitar Rp 8 triliun, untuk menyelesaikan jalan tol sekitar 85 km,” ujarnya.

Terpisah, Presiden RI Joko Widodo mengklaim, proyek KEK di Tanjung Lesung sudah berjalan, dan jalan tol nya tahun ini sudah dirampungkan, serta tahun depanya (2017,red) sudah bisa dikerjakan.

“Pembangunan KEK Tanjung Lesung sudah berjalan ko. Insya Allah sudah dikerjakan dan sudah berjalan pembangunannya. Dari hari ke hari saya akan ikuti terus perkembanganya,” tegasnya. (mg29/mardiana/jarkasih)