Jalan Palem Semi-Betet Raya Bising

CIBODAS, SNOL—Warga RW 13 Kelurahan Cibodas Sari, Kecamatan Cibodas mengeluhkan kondisi jalan tembus Palem Semi-Jalan Betet Raya. Pasalnya, selain menimbulkan kemacetan, hal itu juga menyebabkan kebisingan.

Salah seorang warga yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan, sejak adanya jalan tembus yang menghubungkan Palem Semi dengan jalan Betet Raya pada tahun 2011 lalu, jalan tersebut menjadi bising serta macet oleh kendaraan melintas. Padahal sebelumnya jalan itu adalah jalan permukiman yang tidak banyak dilalui oleh kendaraan. “Saat ini kondisinya berisik dan macet, sudah seperti jalan besar. Banyak kendaraan melintas, truk besar juga beberapa kali lewat dan memutuskan kabel listrik,” keluhnya.

      Keluhan serupa juga disampaikan warga lainnya, Budi Mulia yang meminta jalan tersebut ditutup dikarenakan sudah mengganggu kenyamanan warga. Dalam keluhan yang disampaikannya ke web resmi Pemkot Tangerang dia mengatakan, jalan itu digunakan tanpa persetujuan dan sosialisasi dari warga.

      Camat Cibodas, Boyke Syafei yang dikonfirmasi menjelaskan, pihaknya telah mendengar keluhan warga terkait hal itu. Beberapa kali, jelasnya pihaknya sudah membicarakan dan dicarikan solusi untuk memasang portal agar lalu lintas di jalan tersebut dibatasi oleh pengendara. “Sudah mendengar dan dibuatkan portal untuk batasi kendaraan yang melintas,”ujar Boyke.

      Ditambahkannya, pihaknya telah menyampaikan permasalahan tersebut kepada pihak yang terkait, dalam hal ini adalah Dinas Perhubungan (Dishub). Namun untuk sementara kecamatan hanya bisa melakukan pemasangan portal, lantaran untuk penutupan jalan bukanlah wewenangnya. Selain itu, untuk menutup jalan dipastikan akan membutuhkan waktu guna dilakukannya pengkajian terhadap lalu lintas di jalan tersebut. “Sudah disampaikan ke Pemkot sampai ke Pak Walikota,”pungkas Boyke.

      Berdasarkan pantauan Satelit News di Jalan Betet Raya Cibodas yang terhubung dengan jalan Palem Semi, kemacetan terutama terjadi di jam sibuk, yakni pagi dan sore hari. Sementara di waktu biasa juga dilalui banyak kendaraan yang melintas. (mg28/made)