Akreditasi Sekolah di Kota Tangerang Tidak Merata

TANGERANG,SNOL—Dari empat sekolah jenjang SMP yang diajukan, hanya satu saja di Kota Tangerang yang mendapatkan bantuan akreditasi sekolah dari pemerintah pusat. Bagi SMP yang tidak mendapatkan bantuan tersebut akan diikutsertakan melalui jalur mandiri.

Kepala Seksi SMP Dinas Pendidikan Kota Tangerang, Jamaluddin mempertanyakan kenapa jenjang SMP hanya mendapatkan kuota satu sekolah kuota dari Pemerintah Pusat. “Kenapa jenjang SMP paling sedikit kuotanya dibanding jenjang SD. Padahal, kami hanya mengajukan empat sekolah untuk diakreditasi,” ujar Jamaluddin, kemarin.

Di Kota Tangerang sendiri terdapat sekitar 229 jenjang SMP, baik negeri maupun swasta yang tersebar di 13 kecamatan. “Kami berharap sekolah yang belum memiliki akreditasi segera mengurusnya melalui jalur mandiri. Sedangkan, bagi sekolah negeri yang masa habis akreditasinya agar segera mengurus kembali,” imbuhnya.

Kapala Seksi SD Dinas Pendidikan Kota Tangerang, Epi Sumarna menambahkan, jenjang SD Kota Tangerang mendapatkan kuota 80 sekolah yang akan mengikuti proses akreditasi.

Kuota akreditasi keseluruhan di Kota Tangerang antara lain, SD sebanyak 80 sekolah, SMP 1 sekolah, MI 22 sekolah, MTs 1 sekolah, SMA 3 sekolah, MA 2 sekolah, SMK 3 sekolah dan SLB 1 sekolah dengan total 113 sekolah. “Anggaran untuk proses akreditasi ke 113 sekolah ini berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Pusat. Tapi kami belum tahu berapa anggaran untuk masing-masing sekolah,” ucap Epi.

Proses akreditasi ini merupakan upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Sebab, jika sekolah tidak memiliki akreditasi, maka tidak bisa menyelenggarakan ujian nasional (UN). “Jika sekolah tidak memiliki izin operasional, maka UN bisa gabung ke swasta. Bila sekolah telah memiliki izin operasional namun akreditasinya belum keluar, maka UN bisa gabung di sekolah negeri,” imbuhnya.

Jatah kuota 80 sekolah SD tersebut dibagi 13 kecamatan dan masing-masing kecamatan mendapatkan enam sekolah. Hanya Kecamatan Karawaci dan Tangerang saja yang mendapatkan tujuh sekolah, karena kedua wilayah ini paling banyak sekolahnya.

“Sekolah yang akan menerima akreditasi ini, bisa sekolah negeri maupun swasta dan diserahkan kepada UPTD masing-masing,” tukasnya. (mg-10/hendra)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.