Reuni di Diskotik, PNSSamsat Tewas
CIPUTAT, SNOL Maksud kumpul bersama teman SMA (reuni) di diskotik berujung petaka. Muti Christiani (34), seorang pegawai negeri sipil (PNS) Samsat Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), tewas setelah dugem bersama rekan-rekannya itu pada Selasa (26/8) malam. Diduga, warga De Latinos Christer Santiago Blok F6/22 BSD RTOr/7 Kelurahan Rawa Buntu, Serpong, Kota Tangsel, itu tewas karena over dosis (OD).
Ratih Rubianti (32), teman korban semasa SMA mengatakan, pada malam itu, dia bersama korban dan empat rekan lainnya mengadakan reuni di diskotik Millenium, Gambir, Jakarta Pusat. Saat itu, mereka sempat memesan satu ruangan untuk ajang reunian, tanpa menenggak obat-obatan terlarang. “Kita gak nge-drugs. Hanya fun kumpul-kumpul saja,” ujarnya di rumah duka kemarin.
Di tengah kumpul-kumpul bersama itu, tiba-tiba Muti Christiani terjatuh dan pingsan. “Kemudian kami berempat membawanya ke ruang yang lebih luas untuk diberikan air putih. Tapi dia kejang-kejang, langsung kami bawa ke RS Husada,” katanya.
Namun sesampainya di rumah sakit, nyawa Muti tak tertolong. Kemudian petugas Kepolisian Gambir membawa jenazah Muti ke RSCM untuk diotopsi.
Sementara itu, suasana rumah duka almarhumah Muti Christiani warga De Lationos Christer Santiago Blok F6/22 BSD RT Or/7 Kelurahan Rawa Buntu, Serpong, Kota Tangsel, kemarin terlihat sepi. “Pada ke pemakaman semua di TPU Jelupang. Sebelumnya disholatkan di Masjid Al Aqsha Perumahan De Lationos,” singkat satpam komplek perumahan mewah tersebut.
Dikatakan tetangga yang tinggal di sebelah rumah korban, Muti dikenal baik dan supel. “Dia baik banget, punya putri satu masih duduk di bangku SD,” ujar salah seorang tetangga yang enggan disebutkan namanya.
Justru bukan kabar over dosis yang didengar tetangga saat ditanya perihal kematian Muti, melainkan karena kecelakaan lalu lintas. “Bukan OD ah, kami tahunya karena kecelakaan saja,” katanya lagi.
Terpisah, Kepala Samsat Ciputat, Jasir Sudrajat mengatakan, sehari sebelumnya atau pada Senin (26/8), Muti izin tidak masuk kerja. “Iya kemarin izin tidak masuk kerja dengan alasan sakit,” kata Jasir.
Sehari-harinya, kata Jasir, Muti yang berparas cantik ini merupakan staf pelaksana di bagian Fiskal. “Kesehariannya dia dikenal baik, supel, dan ramah pada semua teman, termasuk penjaga kantin,” kata Jasir.
Hal senada dikatakan Suprianto, petugas Samsat Ciputat. Menurutnya, Muti sudah lama menjadi PNS di Samsat. “Dia dulunya bertugas di Samsat Cikokol, kemudian mutasi ke sini pada 2009,” ujarnya.
Dalam kesahariannya, wanita berparas cantik asal Bandung Jawa Barat itu ternyata menggunakan Mercedez C-200 ke kantor Samsat Ciputat. (pramita/deddy)