Antisipasi Kemungkinan Terburuk Pilkada Kota Tangerang
TANGERANG, SNOL Pemilu Walikota/Wakil Walikota Tangerang belum lagi dimulai, namun Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangerang, Syafril Elain dilaporkan akan diculik oleh orang tidak dikenal.
Para penculik berasal dari warga sipil yang tidak puas dengan kinerja KPU dalam melaksanakan tahapan Pemilukada. Beruntung, berkat kesigapan aparat kepolisian dari Polres Metro Tangerang, Syafril berhasil diamankan sebelum penculikan terjadi. Menggunakan mobil dinas kepolisian dan pengawalan ekstra ketat, Syafril akhirnya dibawa ke tempat yang aman guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Eits, tunggu dulu. Peristiwa di atas bukanlah kejadian nyata. Sebab, upaya penculikan itu merupakan skenario dalam latihan pengamanan Pemilukada yang digelar Polres Metro Tangerang Kota Kamis (5/7) kemarin di halaman Mapolres.
Pada apel siaga itu, segala persiapan dan antisipasi dilakukan. Mulai dari pengamanan di TPS, hingga langkah penanggulangan kericuhan yang mungkin saja terjadi. Bahkan, sampai pada hal yang paling kondisi terdarurat sekalipun, seperti penculikan komisioner KPU.
“Segala kemungkinan bisa saja terjadi. Oleh karena itu semua hal harus disiapkan. Mulai dari yang paling simpel sampai yang paling parah sekalipun,” ujar Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Riad.
Disinggung soal lokasi yang perlu diberikan pengamanan ekstra, kata Riad semua daerah memiliki potensi kericuhan. Hanya saja, memang perlu ada tambahan pengamanan di beberapa wilayah yang memiliki kantung massa lebih besar.
“Kalau fokus pengamanan, di semua daerah. Karena masing-masing pasti memiliki potensi ricuh. Hanya saja, memang perlu ada pengamanan khusus di beberapa wilayah yang memiliki jumlah massa yang lebih besar,” terangnya tanpa menyebut daerah yang dimaksud.
Polres Metro Tangerang akan menyiapkan sebanyak 1186 personel untuk mengamankan pe-mungutan suara pemilihan pada 31 Agustus 2013. Riad menambahkan, selain personel Polres, pihaknya juga akan dibantu dua kompi Brimob dan 246 personil Satgasda dari Polda Metro Jaya. “Nantinya para personel ini akan mengamankan sebanyak 2921 TPS yang ada di seluruh wilayah Kota Tangerang. Pengamanan akan dibagi dalam beberapa rayon sesuai dari tingkat kerawanannya,” katanya.
Untuk rayon I meliputi wilayah hukum Polsek Tangerang, Karawaci, Jatiuwung. Sedangkan untuk rayon II meliputi Polsek Benda, Neglasari, Batuceper. Dan untuk rayon III adalah daerah hukum Polsek Cipondoh dan Ciledug.
Ketua KPUD Kota Tangerang Syafril Elain menyambut baik adanya apel siaga tersebut. “Kalau dilihat dari persiapan anggota Polres Metro yang akan mengamankan jalanya Pilwalkot Kota Tangerang semua sudah cukup baik. Mulai dari potensi kericuhan juga sudah dipersiapkan dengan matang. semoga di hari H nanti semua bisa berjalan baik-baik saja,” harapnya.(kiki/made)