KPU Kota Tangerang Dituding Gegabah
TANGERANG, SNOL KPU Kota Tangerang tengah gusar. Dana untuk menggelar pemilihan walikota dan wakil walikota Tangerang (Pilwakot) belum juga dicairkan oleh Pemkot Tangerang. Padahal, tahapan pelaksanaan Pilkada yang akan digelar pada 28 Agustus 2013 mendatang itu sudah kadung dimulai.
Ketua KPU Kota Tangerang, Syafril Elain bahkan mengancam akan melaporkan tersendatnya aliran dana Pilwakot itu ke KPU Provinsi Banten. “Jika sampai Senin pekan depan anggaran belum juga turun, kami akan berkoordinasi dengan KPU provinsi langkah apa yang dilakukan ke depannya,” ungkap Syafril Elain kepada Satelit News, Selasa (19/2).
Jika dana hibah sebesar Rp 60 miliar, dengan rincian Rp 42 miliar untuk putaran pertama dan Rp 18 miliar untuk putaran kedua dari Pemkot Tangerang itu belum masuk ke kas KPUD, kata Syafril, hal itu menghambat segala macam rangkaian tahapan Pilwakot Tangerang yang sudah dimulai. “Kalau perlu kita akan minta KPU Provinsi Banten untuk turun tangan langsung menyelesaikan pencairan dana ini,” tukas mantan wartawan ini.
Menurut Syafril, selama ini, segala kegiatan tahapan Pilwakot, mulai dari sosialisasi rangkaian penyelenggaraan, dan terbaru penyeleksian ketua dan anggota PPK, masih meminjam uang pribadi para anggota. “Kita ngutang dulu. Bingung juga ini mau menyelenggarakan pelantikan tanggal 28 Februari nanti gimana, masa harus ngutang lagi?,” pungkas Syafril.
Sementara itu, Kepala Dinas Pengelolaan Kekayaan dan Aset Daerah (DPKAD) Kota Tangerang, Muhtarom mengatakan, pihaknya tengah memproses pencairan dana penyelenggaraan Pilwakot Tangerang tersebut. Hingga kini, baik KPUD maupun Kesbanglinmas masih mengurusnya di Bagian Hukum Kota Tangerang. “Setelah saya cek, menurut Bagian Hukum masih ada syarat yang kurang untuk memenuhi persyaratan Naskah Pemberian Hibah (NPH),” ujar Muhtarom saat dikonfirmasi Satelit News.
Syarat apa yang kurang? Muhtarom mengaku tidak mengetahui persis, karena hingga Selasa (19/2), segala persyaratan tersebut masih di Bagian Hukum.
Dikatakan mantan Kepala Dinas PU Bina Marga Kota Tangerang ini, setelah semuanya lengkap dan berkas tersebut masuk ke DPKAD Kota Tangerang, ia mengaku siap mencairkan dana sebesar Rp 60 miliar itu. “Kalau semua persyaratannya beres, besok juga bisa dicairkan,” tegas Muhtarom.
Terpisah, Ketua KPU Provinsi Banten, Hambali saat dihubungi Satelit News kemarin (19/2) mengatakan, pihaknya menyerahkan semua keputusan pada KPU Kota Tangerang. Namun, Hambali menyalahkan KPU Kota Tangerang yang dianggap gegabah melaksanakan tahapan sebelum dana Pilkada cair. “Seharusnya tunggu sampai pencairan dulu, baru beraksi. Biarin saja tunggu uangnya cair dulu,” kata Hambali.
Meski demikian, Hambali mengaku akan mengkaji kembali persoalan ini. “Kami akan menunggu hingga prosesnya diselesaikan antara KPU Kota Tangerang dan Pemkot Tangerang,” tandasnya.(pramita/deddy)