Awas, Penipuan Berkedok Bantuan Incar Petani
SERANG,SNOL Penipuan berkedok bantuan program pertanian di wilayah Kabupaten Serang beberapa pekan terakhir ini marak. Penipu mengatasnamakan pihak pejabat di Dinas Pertanian, Kementerian Pertanian hingga Bank Indonesia (BI).
Ketua Gabungan Kelompok (Gapoktan) Sinar Harapan di Kecamtan Petir, Abdul Hadi mengaku sudah kena tipu orang tidak dikenal dengan menyerahkan uang sebesar Rp 7 juta kepada orang yang mengatasnamakan pejabat.
Menurut Hadi, dia dihubungi orang yang mengaku Kepala Bidang (Kabid) Pertanian Dinas Pertanian Kehutanan, Perkebuan dan Peternakan (Distanhutbunak) Kabupaten Serang, Endang Kurnia, dan Sekretaris Distanhutbunak, Mulawarman Anis Hardono, melalui sambungan telepon pada Kamis (17/1) lalu.
“Orang itu tidak saya kenal. Tapi orang itu mengatakan kepada saya kalau Gapoktan Sinar Harapan akan mendapatkan bantuan dari Kementerian Pertanian melalui Dinas Pertanian sebesar Rp 500 juta,” kata Hadi di Serang, Jumat (18/1).
Hadi kemudian diminta menghubungi nomor telepon yang mencatut pejabat Bank Indonesia (BI) bernama Hermansyah. “Orang ini katanya Direktur BI. Saya diminta persyaratan untuk mentransfer uang sekitar 25 persen dari nilai bantuan. Pada saat itu saya tidak menaruh curiga karena saya sempat mengajukan bantuan ke Kementan pada April 2012,” ujarnya.
Lanjut Hadi, dalam sambungan telepon itu, nada bicara para penipu sangat meyakinkan. “Saya hanya mampu mentransfer uang Rp 7 juta. Setelah saya datangi kantor dinas (Distanhutbunak, red), ternyata orang itu tidak ada, dan saya sadar kalau saya sudah kena tipu,” akunya.
Merasa tertipu, Hadi mendatangi kantor bank yang memproses transfer uang yang dikirimkannya kepada penipu tersebut. Berdasarkan data transaksi, uang yang ditransfer sudah diambil oleh para penipu atas nama Hermansyah, warga yang tercatat dari Kalimalang, Jakarta Timur.
“Sampai saat ini saya masih mencari siapa penipu itu, yang mengatasnamakan pihak dinas. Saya juga menghubungi Gapoktan lain untuk menanyakan hal itu. Ternyata, para penipu itu juga menipu Gapoktan di Kecamatan Tanara, Mancak dan Kecamatan Anyer,” imbuhnya.
Sekretaris Distanhutbunak Kabupaten Serang, Mulawarman Anis Hardono membenarkan pihaknya dihubungi sejumlah ketua kelompok terkait bantuan pemerintah pusat senilai Rp 500 juta. “Kelompok lain tidak percaya dan langsung menghubungi saya. Tetapi untuk Kelompok Sinar Harapan di Kecamatan Petir sudah tertipu,” kata Hardono.
Kepala Distanhutbunak Kabupaten Serang, Yani Herdiani menghimbau kepada para petani maupun kelompok petani (Poktan) di Kabupaten Serang untuk waspada terhadap penipuan yang mengatasnamakan pejabat Distanhutbunak.
“Saat ini memang banyak bantuan dari pemerintah kepada petani di Kabupaten Serang. Saya sudah tegaskan, dalam semua bantuan tidak ada pungutan sepeser pun,” tegasnya. (mg3/eman)