KONI Banten Tak Punya Cabor Unggulan
SERANG,SNOL KONI Banten enggan menetapkan cabang olahraga unggulan pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII. Pengurus KONI khawatir muncul kecemburuan sosial di antara sesama cabor yang seluruhnya berjumlah 39.
Konsultan olahraga KONI Banten Paulus mengatakan, bila dipilah-pilah atau ada cabor unggulan dikhawatirkan atlet cabor yang tidak diungggulkan malah malas berlatih. “Melihat pemusatan latihan daerah (pelatda) sejak Januari, yang menunjukkan grafik peningkatan luar biasa, saya optimistis seluruh atlet mampu menyumbang medali,” ujarnya.
Sebelumnya, saat pemeriksaan awal fisik atlet KONI Banten hampir mendekati orang sakit. Tapi kini, kemajuannya cukup pesat. Bahkan, Paulus percaya Banten mampu mencapai target masuk sepuluh besar di perolehan medali pada multi event olahraga terbesar di tanah air tersebut.
Hal senada disampaikan Ketua Kontingen PON Banten Brigjen (Purn) Rumiah Kertorejo. “39 cabor yang lolos PON merupakan olahraga unggulan yang berpotensi meraih medali. Semua punya peluang sama untuk meraih prestasi,” ujarnya.
Meski demikian, Rumiah membeberkan sudah memetakan semua cabang olahraga, termasuk daerah mana saja yang bakal bersaing ketat memperebutkan medali emas, perak dan perunggu. Hanya saja, agar semua atlet bekerja maksimal, dirinya enggan menyebutkan cabor mana yang paling berpeluang menggondol medali.
“Jangan sampai setelah kita sebut cabor unggulan, cabor lainnya jadi kurang sungguh-sungguh membela Banten karena merasa tidak diunggulkan,” kata Rumiah. (arf/bnn)