Ratusan Developer Game Bersaing di Gamehack 2013
KELAPADUA,SNOL Sebanyak 101 developer games dari Jabodetabek, Yogya, Cirebon, Magetan, Cimahi dan Sleman mengadu keahlian membuat sosial game di ajang Gamehack 2013 selama 24 jam non-stop.
Firman Nugara, Ketua Penyelenggara Gamehack 2013 mengatakan, kompetisi yang berlangsung 23-24 Maret di Function Hall Universitas Multimedia Nusantara, Gading Serpong itu digelar untuk merangsang berkembangnya industri game mobile yang ada di Indonesia.
“Indonesia memiliki banyak potensi dalam pembuatan game mobile, dan ini perlu diwadahi. Oleh karena itu, untuk merangsang pertumbuhan para developer dalam negeri, kami sengaja mengadakan kompetisi ini,” ungkapnya saat ditemui Satelit News, Minggu (24/3).
Kompetisi terbagi dalam 2 kelas, yakni umum (publik) dan profesional. “Dari data yang kami miliki, peserta di kategori publik lebih mendominasi, yakni ada sekitar 60%. Sisanya profesional,” jelas Firman.
Dalam kompetisi ini para developer (pembuat game) yang terpilih, selama 24 jam harus menyelesaikan tantangan membuat sosial games sampai 50% dulu. Sisanya bisa diselesaikan jika mereka terpilih untuk maju ke babak final pada 8 April mendatang.
“Hasil kerja mereka yang baru 50 persen menjadi bahan penilaian kami untuk memilih 15 peserta yang berhak maju ke babak final di Kuningan, Jakarta,” papar Firman.
Para peserta memperebutkan hadiah berupa Macbook Air, Galaxy Tab 7.0 dan Nokia Lumia 900. Selain itu, TMG dan XL juga memberikan uang tunai sebesar US2.000 minimal garansi pendapatan dan bantuan marketing bagi para pemenang yang berhasil meluncurkan gamenya di Kotagames. Ditambah lagi, konsultasi dari ahli sosial game dari Jepang.
Nugraha, salah seorang developer yang berasal dari Yogyakarta mengaku pembuatan game kali ini benar-benar memiliki tantangan tersendiri, karena dibatasi waktu.
“Dari kemarin kita belum ada yang tidur. Makanya ngantuk banget. Waktu yang diberikan cuma 24 jam. Tapi kita harus tetep bertahan sampai ada pengumuman. Semoga saja bisa jadi pemenang,” ujar pria yang membuat game platform berkonsep pocong ini. (mg5/hendra)