Pompa dan Sodetan untuk Atasi Banjir di Terminal 3 Ultimate Bandara Soetta
BANDARA SOETTA,SNOL Pembuatan sodetan dan menyediakan pompa air dijadikan solusi agar banjir akibat hujan deras di area Terminal 3 Ultimate Bandara Soetta tak terulang lagi.
Solusi tersebut diungkapkan Wakil Presiden Jusuf Kalla saat mendatangi Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Senin (15/8). JK memimpin rapat evaluasi bersama PT Angkasa Pura II.
Dalam rapat evaluasi, JK menilai wajar jika ada kekurangan dalam pengoperasian T3 Ultimate Bandara Soekarno – Hatta. Termasuk jika terjadi banjir di terminal 3 yang baru masuk tahap soft opening. AP II diminta untuk mengikuti standar yang telah ada di Kementrian Perhubungan untuk menciptakan pelayanan yang sempurna bagi pengguna jasa penerbangan.
“Genangan air itu terjadi karena terminal 3 bandara sangat luas sedangkan saluran airnya belum berimbang. Saya minta agar PT AP II melakukan evaluasi pelayanan setiap satu bulan sekali,” ungkap Jusuf Kalla kepada wartawan ketika diminta tanggapannya terhadap banjir di Terminal 3 Ultimate Bandara Soekarno-Hatta.
Pelaksana Tugas Direktur Utama AP II Djoko Murdjatmodjo mengatakan pihaknya akan menyiapkan pompa untuk mengantisipasi banjir yang terjadi pada area kedatangan Terminal 3 Ultimate.
“Untuk antisipasi hujan besar, kontraktor sudah siapkan pompa air supaya menghindari air sampai pekerjaan sodetan selesai,” kata Djoko usai mendampingi Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Djoko menyebutkan akan ada lima atau enam unit pompa yang disiapkan dan akan dikerjakan pada malam hari ketika sepi penumpang. “Kita minta solusi permanen kepada kontraktor,” ucapnya.
Dia menjelaskan penyebab terjadinya semburan hingga berakibat banjir di area kedatangan Terminal 3, yaitu adanya lubang pemeliharaan yang masih terbuka mengingat pekerjaan yang belum selesai.
“Main hole sedang dibuka untuk dibenahi, dicek apakah ada pasir dan sebagainya, belum selesai keburu hujan,” ujarnya.
Dia menambahkan tingginya bangunan gedung Terminal 3 yang mencapai 18 meter menyebabkan saluran air hujan terkumpul ke lima atau empat saluran pembuangan, sehingga terjadi semburan.
Seperti diberitakan, hujan deras yang mengguyur Jabodetabek dan sekitarnya, Minggu (14/8) membuat sejumlah wilayah mengalami banjir. Tak terkecuali di Terminal 3 Ultimate Bandara Soekarno-Hatta. Di terminal yang disebut-sebut tercanggih di Indonesia itu, air menggenang hingga mata kaki orang dewasa.
Sejumlah netizen melaporkan banjir yang terjadi di terminal elite ini mulai pukul 15.00 WIB. Mereka menyayangkan peristiwa itu sebab Terminal 3 Ultimate ini baru saja dioperasikan. (iqbal/uis/gatot)