Menhub Mau Bikin Survei Terkait Masalah di Terminal 3 Bandara Soetta
BANDARA SOETTA, SNOL Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan akan melakukan survei-survei terkait dengan masalah-masalah yang terjadi di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta.
“Satu pesan dari Wakil Presiden, lakukanlah survei dari bandara ini dari bulan ke bulan, artinya bulan ini lakukan survei satu bulan kemudian lakukan survei, apa yang kurang dari masyarakat,” ujarnya.
Seperti diketahui, pembuatan sodetan dan menyediakan pompa air dijadikan solusi agar banjir akibat hujan deras di area Terminal 3 Ultimate Bandara Soetta tak terulang lagi.
Solusi tersebut diungkapkan Wakil Presiden Jusuf Kalla saat mendatangi Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Senin (15/8). JK memimpin rapat evaluasi bersama PT Angkasa Pura II.
Menurut Menhub, survei ini nantinya bisa mengukur kekurangan apa saja yang ada di Terminal 3. survei. Survei ini, juga akan melibatkan seluruh penumpang di Terminal 3.
“Dengan dasar survei tadi kita bisa mengkur apa saja yang lakukan perbaikan, seperti diketahui Terminal 3 Angkasa Pura II kan akan full operation pada maret 2017,” ucapnya.
Budi Karya menuturkan dirinya akan tunjuk suatu badan yang akan jadi eksekutor dari pelaksanaan survei di Terminal 3. Salah satu badan yang ditunjuk adalah Universitas-universitas di Indonesia.
“Kami bisa tunjuk universitas, katakanlah ITB akan evaluasi dalam hal teknologi, UI dalam hal aksesbilitas, UGM nanti survei layanan, Unpad nanti ada lagi, kita nggak susah. Dan kita tahu itu universitas yang kredibel,” imbuhnya.
Budi berharap dengan adanya survei nantinya pihak AP II bisa memperbaiki kekurangan-kekurangan yang dikeluhkan oleh penumpang.
“Sejalan dengan itu hal-hal yang masih kurang kita minta penuhi. AP II bersedia lakukan itu dengan baik dan Insha Allah kita memiliki bandara yang baik,” pungkasnya.
Seperti diberitakan, hujan deras yang mengguyur Jabodetabek dan sekitarnya, Minggu (14/8) membuat sejumlah wilayah mengalami banjir. Tak terkecuali di Terminal 3 Ultimate Bandara Soekarno-Hatta. Di terminal yang disebut-sebut tercanggih di Indonesia itu, air menggenang hingga mata kaki orang dewasa.(iqbal/uis/gatot)