Membuat Kuku Palsu Seperti Asli

TANGERANG,SNOL—Bagi perempuan bukan hanya wajah yang perlu dihias. Kuku juga harus dipercantik agar bisa ikut andil dalam mempercantik penampilan seorang wanita.

Jika penasaran tentang tren menghias kuku yang sedang tenar? Cobalah Nail Polish Gel yang sedang booming. Owner HER Glams Nail Boutique, Nora Nica Tansil mengatakan Polish Gel secara kasat mata tidak jauh berbeda dengan penggunaan nail polish pada umumnya. Perbedaannya, hanya pada penggunaan komposisi bahan utama cat.

“Bedanya kalau polish gel ini dikeringkan menggunakan sinar UV kalau yang ordinary nail polish hanya pakai air dry,” ujarnya saat ditemui di gerai HER Glams Nail Boutique di Summarecon Mall Serpong (SMS). Kelebihan lainnya yakni memiliki daya tahan cukup lama, tidak mudah gompal atau terkelupas serta mampu menghasilkan warna yang lebih halus dan mengkilap.

Nail Polish Gel juga bisa dioleskan ke nail extension alias kuku palsu. Jika sudah dioleskan, kuku palsu akan menyerupai aslinya, mampu bertahan hingga 4 minggu atau lebih. Nora Nica Tansil menjelaskan pemakaian Nail Polish Gel tidak bisa dilakukan sembarang orang dan harus dilakukan nailist profesional agar mendapatkan hasil yang maksimal.

Dia menambahkan, untuk model sendiri lebih kepada hiasan yang simple dan bermain pada lintangan garis yang minimalis dan futuristik. Untuk warna akan lebih banyak menggunakan perpaduan warna-warna pop color seperti merah dan putih.

“Kita merupakan salon kuku pertama yang memperkenalkan nail polish dengan sistem gel,” akunya.

Selain Nail Polish Gel, ada juga 3D Nail Art yang tidak akan ada matinya. Menurut Nora, 3D Nail Art biasanya dipakai untuk perempuan yang akan melangsungkan pernikahan. Saat ini, yang menjadi favorit calon pengantin adalah bunga mawar putih. Kesannya lebih klasik dan elegan. Pengerjaannya menggunakan acrylic powder yang dicampur dengan liquid monomer setelah itu mulai membentuk model nail art yang diinginkan. Proses pembuatan 3D Nail Art sekitar 1-2 jam tergantung dari tingkat kerumitan.

“3D Nail adalah model yang tidak akan mati alias tren sepanjang masa, tapi memang lebih banyak dipakai perempuan yang ingin melangsungkan pernikahan,” tuturnya.

Nindia Wulandari, pecinta Nial Art menuturkan lebih percaya diri memakai kuku palsu dan Nail Polish Gel menjadi pilihannya. Kalau harus memanjangkan kuku, ia mengaku sangat sulit dan pasti akan kotor.

Ia menilai, jenis kuku palsu ini akan lebih awet. Tidak perlu takut patah meski sedang beraktifitas. Bahkan, ia merasa lebih nyaman untuk melindungi kuku aslinya dari kotoran dan debu, sehingga kuku aslinya tetap jernih dan putih.

“Meski kuku palsu tapi kaya asli malah lebih percaya diri, dan itu nggak kelihatan palsu kok,” pungkasnya. (widiawati/gatot)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.