Tak Netral, Anggota Panwaslu Langsung Dipecat
SERANG,SNOL– Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI tidak akan segan-segan untuk memecat keanggotaan Panwaslu Kabupaten/Kota di Banten, bila pada Pilkada Desember 2015 nanti tidak netral dalam melaksanakan tugasnya. Pemecatan itu dilakukan sebagai upaya penegakan hukum, agar tercipta pemilihan yang langsung, umum, bebas, rahasi, jujur dan adil (luber dan jurdil).
Ancaman itu diungkapkan Sekretaris Jendral (Sekjen) Bawaslu RI Gunawan, saat memberikan kata sambutan dalam acara pelantikan anggota Panwaslu Pandeglang dan Kota Tangerang Selatan (Tangsel) di aula Pendopo Gubernur Banten, KP3B, Curug, Kota Serang, Senin (11/5).
Dikatakan Gunawan, tidak ada tempat bagi Panwaslu yang tidak memiliki integritas tinggi dipertahankan karena akan mencoreng nama baik institusi. Oleh karena itu, ia meminta kepada enam orang anggota Panwaslu yang baru dilantik untuk menjaga etika dan bekerja sesuai aturan yang ada.
“Bagi mereka yang melanggar tentu harus bertanggung jawab sesuai dengan perbuatannya,” papar Gunawan.
Saat disinggung bentuk pelanggaran yang berakhir dengan pemecatan, Gunawan mengaku, salah satunya ialah anggota Panwaslu diskrimintaif terhadap para pasangan calon kepala daerah (Kada) yang melakukan pelanggaran baik dalam hal kampanye ataupun tahapan Pilkada yang lainnya.
“Contoh misalnya Panwaslu Kabupaten/Kota tidak merekomendasikan pemberian sanksi terhadap salah satu pasangan calon Kada yang terbukti melakukan pelanggaran,” bebernya.
Sementara itu, Ketua Bawaslu Banten Pramono U Tanthowi mengakui, untuk meminimalisir tindakan indisipliner yang dilakukan oleh Panwaslu Kabupaten/Kota, pihaknya akan terus melakukan pengawasan internal dan melibatkan masyarakat umum.
“Makanya kita akan buka kotak pengaduan. Tentu sanksi yang diberikan juga sesuai dengan tingkat kesalahan yang dilakukan. Sanksi itu bisa dimulai dari teguran secara lisan, tulisan hingga pemecatan.
Salah seorang anggota Panwaslu Kabupaten Pandeglang yang baru dilantik Fauzi Ilham, mengatakan pihaknya akan bekerja semaksimal mungkin untuk melakukan pengawasan Pilkada. Ia juga tidak akan alergi kritik bagi masyarakat yang melakukan pengaduan terhadap kinerja Panwaslu.
“Mari kita sama-sama jaga agar Pilkada nanti berlangsung tertib aman dan lancar,” ujarnya.
Seperti diketahui, tiga orang anggota Panwaslu Pandeglang yang kemarin dilantik ialah Nana Subana, Syamsuri dan Fauzi Ilham. Sedangkan tiga orang anggota Panwaslu Tangsel yakni Taufik M Zen, Ahmad Jazuli dan Muhammad Acep.
Dalam kegiatan pelantikan anggota Panwaslu tersebut turut hadir pula Bupati Pandeglang Erwan Kurtubi, para komisioner KPU Banten dan para komisioner KPU Pandeglang dan Tangsel. (ahmadi/mardiana/jarkasih)