Stroke, Stres, Gantung Diri
Cara Warjianto Akhiri Penderitaannya
CIPUTAT TIMUR,SNOL Sesosok tubuh berjenis kelamin pria ditemukan tewas tergantung di bawah torn air rumahnya di Jalan Gelatik Atas RT.04/RW 09 Kelurahan Rengas Kecamatan Ciputat Timur Kota Tangsel, Jum’at (6/12). Pria tersebut diketahui bernama Warjianto berusia 60 tahun.
Saksi mata yang pertama kali menemukan korban, Luthfi Sihafudin (12), mengaku sekitar pukul 13.00 WIB, dia naik ke atas genteng Mushola yang letaknya berdekatan dengan rumah korban, untuk mencari layang-layang. Ketika asyik mencari layangan putus, tak sengaja dia melihat tubuh seorang pria tergantung dengan leher terikat tali plastik warna merah.
“Sempat kaget juga, terus saya panggil Aditia, teman saya yang lagi sama-sama mau ngambil layangan,” tutur Luthfi.
Saat kedua remaja tersebut melihat jasad Warjianto yang sudah membiru, keduanya langsung turun dari genteng dan memanggil warga sekitar. Tak berapa lama, sekitar pukul 13.45 WIB, petugas dari Polsek Ciputat datang ke lokasi kejadian. Petugas kepolisian, langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Petugas kepolisian di bawah pimpinan Kanit Reskrim AKP Budi Harjono, langsung men-sterilkan lokasi kejadian menggunakan garis polisi. “Kita sudah pasang police line dan mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi,” katanya.
Dari hasil pemeriksaan sementara, Budi Harjono mengatakan bahwa korban yang berprofesi sebagai tukang bangunan ini murni bunuh diri. Tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. “Tidak ada bekas luka. Kalau dari keterangan warga sekitar, korban tengah menderita sakit stroke dan komplikasi,” katanya. Kuat dugaan, korban stres karena penyakit stroke yang dideritanya tak kunjung sembuh.
Pihak keluarga pun tampak histeris dan langsung mengikuti jasad Wirjianto ke RSUD Kota Tangsel. Menurut informasi di lokasi, selama ini korban berprofesi sebagai kuli bangunan serabutan. (pramita/jarkasih)