Istri Dibunuh Suami, Lantaran Minta Cerai
MALANG,SNOL Api cemburu yang membara membuat Sumeleh Imam Santoso, 60, warga Jalan S. Supriadi Gang IX-A, Sukun, gelap mata. Dia tega menghabisi nyawa istrinya, Piana, 46, kemarin pukul 06.30. Pembunuhan tersebut dilakukan di tempat kerja Piana di kompleks GOR Bimasakti Sukun.
Peristiwa itu terjadi saat pemain Bimasakti sedang berlatih. Piana yang bertugas membersihkan dapur dan menyiapkan makanan untuk para pemain Bimasakti itu datang ke tempat kerjanya pukul 06.30.
Setiba di GOR Bimasakti, Piana tidak langsung ke dapur. Dia lebih dulu menemui Andik, petugas GOR Bimasakti. Mereka sempat berkomunikasi hingga Sumeleh yang telah menunggu di sekitar kawasan tersebut datang.
Sumeleh pun mengajak Piana untuk mengobrol yang berakhir dengan pertengkaran tidak jauh dari pos keamanan GOR. Di tengah pertengkaran itu, tiba-tiba Sumeleh menusukkan pisau dapur yang telah disiapkan ke perut istrinya. Piana langsung menjerit histeris dan meminta tolong. Darah segar pun mengucur deras.
Lantaran melihat banyaknya orang yang datang, Sumeleh pun ketakutan. Dia membuang pisau yang digunakan untuk menusuk istrinya itu di sekitar kawasan GOR Bimasakti. Pelaku sempat kabur. Namun, polisi dengan sigap meringkus Sumeleh. Dia ditangkap tidak jauh dari lokasi kejadian.
Piana yang mengeluarkan banyak darah tidak tertolong. Dia mengembuskan napas terakhir di lokasi lantaran kehabisan darah.
Saini, 57, kakak korban, warga Kelurahan Bakalankrajan, Kecamatan Sukun, menyatakan, seminggu sebelumnya, Piana pergi ke rumahnya. Dia mengaku tidak tahan lagi dengan sikap Sumeleh yang pensiunan Polsuska di PT KAI. (bb/c1/abm/jpnn)