Pantura Rawan Aksi Perampasan Motor

PAKUHAJI,SNOL Aksi keja­hatan perampasan dan pencu­rian motor semakin merebak di wilayah Kabupaten Tangerang. Sejumlah langkah dilakukan guna menangkal aksi kejahatan yang biasanya dilakukan lebih dari dua orang pelaku.
Kapolsek Pakuhaji AKP Edy Kusmanto mengungkapkan, ma­syarakat di Pakuhaji mulai dir­esahkan oleh tindak kejahatan perampasan motor yang terjadi di waktu shubuh. “Korbannya biasanya karyawan yang berang­kat kerja saat melintasi jalan sepi. Pelakunya biasanya lebih dari dua orang. Aksi kejahatan ini ti­dak hanya terjadi di Pakuhaji, in­formasinya juga terjadi di Cikupa dan Legok,” kata Edy.
Aksi perampasan ini umum­nya terjadi di Jalan Raya Paku­haji hingga pertigaan gardu dan dari pertigaan gardu sampai jalur kali baru. Lokasi tersebut rawan terjadi aksi peram­pasan motor. Untuk menangkal aksi ini, pihak kepolisian sudah menyambangi ketua RT dan RW di sepanjang jalur tersebut un­tuk meningkatkan kewaspadaan. “Sebulan kami menerima lapo­ran tindak kejahatan 5 sampai 6 kasus. 3 diantaranya merupakan kasus pencurian atau perampasan motor,” ucapnya.
Pihaknya sudah mencoba mengoptimalkan pos kamling di Kampung Laksana Desa Laksana Kecamatan Pakuhaji. Pos kam­ling ini bertujuan untuk mengan­tisipasi tindak kejahatan, sep­erti pencurian dengan kekerasan, pencurian dengan pemberaran dan pencurian kendaraan bermo­tor.
“Kami juga mengingatkan agar masyarakat memarkirkan kenda­raannya saat hajatan dengan ter­tib dan aman. Sebab saat page­laran hajatan, maling juga kerap beroperasi. Modus ini sudah ber­langsung di Bulan September,” tandasnya.
Kapolsek Cikupa Kompol Bres­man Daniel, mengaku wilayah Bunder Kecamatan Cikupa meru­pakan salahsatu titik rawan tin­dak kejahatan perampasan motor. “Para pelaku mengincar buruh yang bekerja pada shift malam yang baru pulang kerja pada pagi harinya. Modusnya saat korban membawa motor dengan pelan, pelaku yang lebih dari dua orang langsung memepet dan mencabut kunci motor korban,” imbuhnya.
Sebelumnya, jajaran reskrim Polsek Cikupa menembak betis dan paha kaki kanan tersangka pencurian motor berinisial AS (18). Pelaku pencurian di parki­ran warnet Pasir Gadung itupun langsung ambruk di tempat ke­jadian. Penembakan terhadap pelaku AS berawal ketika jajaran Reskrim Polsek Cikupa mem­buntuti tersangka yang tengah naik sepeda motor dibonceng te­mannya berinisial E (38), Selasa (1/10) malam. Kedua pelaku me­rupakan pemain lama dan sudah menjadi target polisi.
Terpisah, Kapolsek Pasar Ke­mis, Kompol Afrony Sugianto mengungkapkan, jajaran Res­krim Polsek Pasar Kemis juga berhasil meringkus sedikitnya belasan pelaku kriminal yang biasa beraksi di wilayah hu­kum Pasar Kemis. Tersangka yang ditangkap diantaranya pe­laku pencurian dengan pembe­ratan, pencurian dengan keke­rasan, spesialis pencuri rumah kosong, pengeroyokan sampai menyebabkan tewasnya seseo­rang, penggelapan mobil rental, bahkan pelaku kejahatan dida­lam minimarket yang aksinya terekam CCTV. “Dalam mela­kukan penegakan hukum, kami telah melakukan pengamanan dibeberapa wilayah, dan belasan pelaku tindak kejahatan berha­sil kami tangkap,” pungkasnya. (aditya/jarkasih)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.