Festival Cisadane 2013 Beda

TANGERANG,SNOL Pemerintah Kota Tangerang kembali bersiap menggelar Festival Cisadane. Agenda budaya ini akan digelar 12-16 Juni 2013 di tiga lokasi.

Ketiga lokasi itu adalah Jalan Berhias Karawaci, Pasar Baru dan Jalan Benteng Jaya, Kecamatan Tangerang.

Pada penyelenggaraan kali ini, panitia menjanjikan suguhan berbeda dibanding tahun-tahun sebelumnya. Selain waktu pembukaan di malam hari, nantinya akan ada sajian kembang api serta pertunjukan sinar laser serta atraksi debus.

Menurut Pejabat Pelaksana Teknik Kegiatan Dinas Pemuda Olahraga, Budaya dan Pariwisata Kota Tangerang, Edi Ruhyat akan ada penampilan mendebarkan dan memukau penonton yang menyaksikan.

“Jadi tahun ini kami memang sengaja memilih waktu pembukaan malam hari. Karena nanti akan ada pertunjukan laser dan kembang api. Serta ada pula pertunjukan debus yang akan dibawakan oleh Sanggar Seni Budaya Pantai Mas Karawaci yang akan membuat para penonton berdecak kagum,” terangnya, Senin (10/6).

Edi menambahkan, suguhan atraksi debus yang baru pertama kali dilaksanakan dalam Festival Cisadane tahun ini adalah, para pemain akan berjalan di atas tambang berkawat di atas kali Cisadane sepanjang 80 meter.

“Kalau dalam festival sebelumnya eggak ada. Dan coba kami hadirkan tahun ini. Jadi atraksi debusnya adalah para pemain debus akan berjalan di atas tambang berkawat di atas air Kali Cisadane sepanjang 80 meter. Dan semua properti pendukung juga sudah kami siapkan. Semoga semuanya lancar,” tandasnya.

Diakui Edi, butuh sesuatu yang baru yang bisa menarik perhatian masyarakat. Sehingga mereka merasa ingin datang dan berkunjung ke festival yang disebut-sebut menghabiskan dana hingga ratusan juta rupiah ini.

“Makanya pembukaan kita buat agak sedikit meriah. Agar masyarakat tertarik dan mau datang,”janjinya. Jika pada tahun 2012 lalu, jumlah pengunjung yang datang ke festival tersebut bisa mencapai 6-7 ribu orang per hari. Tahun ini panitia menargetkan mampu menghadirkan hingga 10 ribu pengunjung setiap harinya. “Ya kalau target pengunjung di tahun ini 10 ribu per hari. Mudah-mudahan tercapai,” ujarnya.

Sejumlah perlombaan pun sudah disiapkan, mulai dari lomba dayung, lomba fotografi, teater, tarian tradisional dan sebagainya. (kiki/made)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.