Anas Lupa Tanda Tangan “Jatah Beras” di KPK

JAKARTA,SNOL Bekas ketua umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum keluar lobi gedung KPK sekitar pukul 15.20 WIB seusai diperiksa KPK, Jumat (15/3).

Anas menjalani pemeriksaan sebagai saksi kasus korupsi pengadaan simulator SIM di Korlantas Polri dengan tersangka Irjen Pol Djoko Susilo.

Saat Anas keluar lobi gedung KPK, penjagaan terlihat ketat. Sejumlah kolega maupun beberapa kader PD ikut menunggu.

Anas yang hadir dengan mengenakan kemeja batik coklat lengan panjang sempat memberikan keterangan pers kepada awak media. Ia duduk di tangga gedung luar KPK saat meladeni pertanyaan awak media.

“Seperti tadi pagi saya sampaikan saya hadir untuk memenuhi panggilan KPK sebagai saksi atas kasus pengadan Simulator SIM di Korlantas Polri atas tersangka pak DS,” kata Anas usai menjalani pemeriksaan.

Sekitar 20 menit, ia meladeni satu persatu pertanyaan wartawan sebelum akhirnya beranjak dari duduknya dan  menuju mobil Toyota Inova warna hitam yang terparkir tepat di depan markas Abraham Samad tersebut. Situasi agak ricuh saat mantan ketum PB HMI itu hendak meninggalkan gedung KPK.

Namun belum sempat masuk ke dalam mobilnya, Anas kembali dipanggil oleh pihak KPK. Ada apa gerangan? rupanya ia belum menandatangani Berkas Acara Pemeriksaan (BAP).

“Ada yang belum ditandatangani. Penyidik meminta pak Anas untuk menandatangai di atas (tempat pemeriksaan),” kata seorang petugas KPK.

Anas sendiri nampak hanya menunggu di lobi gedung KPK. Setelah menunggu beberapa menit, berkas yang dimaksud tak kunjung datang. Anas pun kembali beranjak menuju mobil hingga akhirnya ia berbalik lagi ke dekat lift yang berada lobi gedung KPK untuk menandatangani berkas pemeriksaan.

“Tanda tangan jatah beras,” seloroh Anas usai menandatangani berkas sesaat sebelum akhirnya bisa meninggalkan gedung KPK dengan senyum.(wid/rmol)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.