Dua Ormas Bentrok Lagi, Satu Dibacok di Karang Tengah
KARANGTENGAH, SNOL Meski bulan puasa, bentrok antar dua organisasi massa (Ormas) kembali pecah. Minggu (22/7) sore sekitar pukul 17.20, bentrok antar dua kubu ormas yang sudah sering terjadi itu kembali terjadi di Kampung Gebyuran, RT. 04/05, Kelurahan Karangtimur, Kecamatan Karangtengah, Kota Tangerang. Satu orang dilaporkan mengalami luka bacok di perut.
Informasi yang dihimpun, bentrokan dipicu aksi saling sindir atas backingan proyek pengaspalan yang dilakukan Pemuda Pancasila (PP) di perbatasan Kota Tangerang dan Jakarta Barat pada Minggu (22/7) siang. Tepatnya di Puri Kembangan. Namun dari pihak Forum Betawi Rempug (FBR) menegur karena ada penutupan jalan akibat pengaspalan tersebut, sehingga dari PP marah dan langsung memukuli salah satu anggota FBR. Atas kejadian tersebut anggota FBR mengadu ke teman-temannya yang lain di basis Karang Tengah.
Setelah itu datang dari pihak FBR dan langsung cekcok mulut dengan anggota PP. Salah seorang anggota FBR kemudian mengeluarkan senjata tajam dan berusaha membacok. Namun, serangan itu mengenai perut anggota FBR sendiri atas nama Wawan (20), warga Karang Timur, Kecamatan Karang Tengah, Kota Tangerang.
Korban kemudian dilarikan RS Sari Asih Ciledug untuk mendapatkan perawatan. Sedangkan kasusnya sendiri, sampai kini masih ditangani Polsek Ciledug dan Polsek Kembangan, Jakarta Barat.
Sebab musabab kasus ini berawal dari keributan di wilayah Jakarta Barat dan berimbas ke wilayah Karang Tengah. “Kejadiannya sekitar jam 5 sore, cepat sekali. Katanya PP dan FBR,” kata sumber yang enggan disebut namanya.
Kapolsek Ciledug Kompol Maskuri membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, kasus ini masih ditanganinya dan masih dalam proses penyelidikan. “Karena awal kasus di Jakarta Barat, kami menanganinya bersama. Kini kami masih proses penyelidikan,” singkat Kapolsek saat dihubungi tadi malam. (pane/deddy)