Mendag Sidak Pasar Tanah Tinggi

TANGERANG,SNOL Pemerintah menjamin ketersediaan stok pangan menghadapi bulan puasa dan lebaran. Menteri Perdagangan Gita Wirjawan melakukan sidak ke Pasar Induk Tanah Tinggi, Kota Tangerang, Kamis (19/7) malam, untuk memastikan kebutuhan dan harga sembako dan sayur-mayur menjelang Puasa 1433 H di areal pemasaran Banten, Jakarta dan Sumatera.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Hatta Rajasa di Jakarya mengungkapkan, saat ini, stok beras yang dimiliki Bulog di atas satu juta ton. “Secara keseluruhan, gambaran umum bahan pokok cukup, tidak ada kekurangan apapun. Stok Bulog kita di atas 1 juta ton,” kata Hatta setelah sidang kabinet paripurna di Kantor Presiden, kemarin (19/7).
Sidang kabinet yang dipimpin Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, salah satunya memang membahas kesiapan menghadapi puasa dan lebaran. “Pemerintah menjamin kebutuhan pokok sampai lebaran, termasuk BBM,” ujarnya.
Hatta mengatakan, dalam sidang kabinet, pihaknya juga melaporkan kenaikan harga sejumlah kebutuhan pokok dibanding bulan lalu. Misalnya kenaikan harga telur ayam ras sebesar 13,76 persen, daging ayam (8,39 persen), cabe rawit (8,30 persen), daging sapi (33,6 persen), dan gula pasir (5,24 persen). Sementara beras dan kebutuhan lain dalam kisaran 0,1 – 0,3 persen.
“Year on year harga pokok tahun 2012 relatif lebih baik dibanding tahun lalu, kecuali daging sapi, cabe rawit, dan gula pasir,” kata Hatta. Karena itu, lanjutnya, pemerintah akan berkonsentrasi pada kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan tinggi.
Hatta mencontohkan, untuk gula pasir misalnya, dengan produksi tahun 2012, dipastikan stok akhir mencapai 860 ribu ton. “Ini cukup untuk 2013 bulan Januari dan Februari,” katanya.
Kemudian daging sapi, Hatta menegaskan tidak perlu melakukan impor langsung. Konsumsi hotel maupun katering cukup dipenuhi daging lokal, sapi penggemukan impor, dan daging beku impor. Sementara untuk daging ayam dan telur ayam, Hatta mengatakan, ada jaminan dari asosiasi perunggasan mengenai kecukupan ayam dan telur ayam.

Sidak di Pasar Tanah Tinggi
Di Pasar Tanah Tinggi, Mendag Gita Wirjawan menanyakan langsung kepada para pedagang tentang fluktuasi harga di pasar yang memiliki jaringan distribusi, antar pulau di Jakarta, Banten dan Sumatera tersebut. Seperti harga, bawang merah, cabai, wortel, kentang, dan berbagai sayuran lainnya.
Sejumlah pedagang yang ditanyakan stok sayuran utama tersebut, menyatakan kepada Menteri bahwa pasokan menjelang puasa ini cukup aman. Bahkan sejumlah komoditi yang sebelumnya melambung, kini menurun harganya. Seperti cabe rawit yang semula dikisaran Rp18 ribu, kini harganya hanya kisaran Rp12 ribu-Rp13 ribu,
Kentang yang seemula diangka Rp6.000/kg kini harganya hanya kisaran Rp4.500 – Rp5.500/kg. Begitu juga harga cabe merah keriting, kini harganya hanya mencapai Rp10 ribu-Rp12 ribu/kg dari semula menyentuh angka Rp15 ribu/kg. Demikian halnya dengan harga bawang merah, harganya kini hanya kisaran Rp6.000 – Rp6.500/kg, dari semula mencapai Rp10ribu/kg.
Menurunnya harga ini memang sudah diprediksi Menteri Perdagangan. Sebab, meskipun pasokan kebutuhan sembako bulan puasa tahun 2012 ini lebih tinggi dibandingkan dengan tahun 2011 lalu, namun untuk tahun ini stok kebutuhan sembako itu aman hingga lebaran mendatang.
“Tujuan peninjauan perkembangan harga dan pasokan bahan sembako di pasar untuk mengetahui sejauh mana pluktuasi harga di pasar. Nyatanya, kebutuhan kita cukup hingga lebaran mendatang. Jadi, masyarakat jangan panik,” kata Gita Wirjawan.(pane/fal/deddy/jpnn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.