Kapolresta Tangerang: Batin Pengaruhi Kesehatan Fisik
Beban dan tanggungjawab yang diemban Kombes Pol Bambang Priyo Andogo sebagai orang nomor satu di Kepolisian Resort Kota (Polresta) Tangerang, sangatlah berat. Selain harus mampu menangani berbagai persoalan hukum, dia juga harus mampu menciptakan suasana kondusif, aman dan nyaman bagi lebih dari 2,5 juta penduduk di wilayah hukum Polresta Tangerang tempatnya bertugas.
Dengan jumlah penduduk sebanyak itu serta industri yang berjumlah ribuan tentu saja membuat masalah yang dihadapi sangat banyak. Besarnya tantangan tersebut diakui oleh Bambang. Namun itulah faktanya. Dengan kondisi seperti itu, dia dituntut untuk selalu selalu siap siaga setiap hari.
“Saya harus kerja ekstra siang dan malam, mengingat penjahat tidak pernah lelah melakukan aksinya. Terlebih lagi di Kabupaten Tangerang dan Kota Tangerang Selatan,” ungkap Kombes Pol Bambang.
“Kadangkala saya mendapat telepon dari para wartawan hingga larut malam, namun tetap saya layani karena wartawan adalah mitra kami. Jadi selama bisa, kenapa tidak,” ujar Bambang yang sebelumnya menjabat sebagai Mantan Kepala KSPN Lido ini.
Dia sadar betul beban berat yang dipikulnya itu tidak akan bisa dijalankan bila kondisi badan mudah sakit. Karena itu, dia sangat memperhatikan kondisi kesehatannya baik sehat fisik maupun sehat batin. “Keduanya perlu. Bila salah satunya sakit itu bisa mempengaruhi tugas kita,” tukasnya.
Dalam menjaga kesehatan selain rutin berolahraga, baik jalan sehat atau lari pagi dia juga rutin melakukan jenis olahraga kegemarannya yaitu bulu tangkis. “Jika memiliki kesempatan saya senang bermain bulu tangkis,” jelas pria yang pernah mendapatkan pria tanda jasa Dwi Jaya Sistha dari pemerintah ini.
Selain berolahraga, hal yang terpenting adalah selalu menjaga kesehatan jiwa dengan mengedapankan ketakwaan “Beriman dan bertakwa adalah wajib, karena beribadah dapat menjadikan hati kita gembira dan terlepas dengan segala bentuk kemarahan. Beda halnya dengan hati yang patah, hal itu malah akan menjerumuskan kita kepada malapetaka,” ungkap lulusan Akademi Polisi Angkatan 1988 ini.
Dengan iman dan taqwa, batin kita menjadi tenang dan tidak dihinggapi stress yang bisa memunculkan berbagai penyakit. “Jika pikiran kita selalu stress karena memikirkan masalah, tentu saja kesehatan kita akan cepat menurun. Namun dengan jiwa yang sehat kita akan merasakan ketenangan meski diserang berbagai masalah,” jelasnya.
Salah satu kekuatan penting bagi Bambang adalah keluarga, karena mereka turut membantu meringankan semua beban yang dihadapi. “Setiap ada waktu senggang saya selalu menyempatkan diri untuk berkumpul bersama dan bercanda tawa dengan keluarga di rumah, sembari makan-makanan ringan,” ujar pria yang memiliki dua orang putra ini.(hendra/jarkasih)