9 PSK Dadap Tewas karena HIV-Aids
DADAP,SNOL Bertambahnya pekerja seks komersial di wilayah Dadap menambah peluang meluasnya peredaran penyakit menular seksual.
Sejak sepuluh tahun terakhir, 140 PSK Dadap terinveksi HIV-Aids dan 9 orang diantaranya tewas akibat penyakit yang menyerang kekebalan tubuh itu.
Kepala Puskesmas Kosambi dr. Suherman Setiawan menjelaskan jumlah tersebut bisa saja lebih banyak karena dari jumlah 140 penderita tersebut, hanya 21 PSK saja yang masih terdeteksi keberadaannya karena masih menjalani pengobatan.
“Setelah mengetahui dirinya terinfeksi, kebanyakan para PSK tersebut menghilang entah kemana. Kemungkinan bisa pulang ke kampung halamannya atau bisa juga bekerja di tempat lain,” jelas pria yang sudah menjelang masa pensiun ini.
Menurut Suherman, pihaknya sudah mengupayakan untuk memotivasi para PSK yang dinyatakan terinfeksi tersebut, agar mau melakukan konseling sekaligus menjalani pengobatan. Namun entah karena apa kebanyakan para PSK tersebut langsung menghilang dan tak pernah diketahui keberadaannya lagi.
“Kami sudah upayakan agar mereka yang terinfeksi mau mengikuti program pengobatan di tempat kami sehingga bisa dipantau kesehatannya. Serta tentu saja untuk memotivasi mereka agar bersabar dan tidak menularkannya lagi kepada pihak lain,” ujarnya.
Suherman juga menjelaskan untuk memantau penyebaran HIV tersebut, Dinkes Kabupaten Tangerang melalui Puskesmas Dadap rutin melakukan pemeriksaan kesehatan bagi para PSK yang ada di Dadap.
“Dengan bantuan para pejangkau di Pokja Komisi Perlindungan Aids (KPA) yang ada di Dadap, sebulan sekali para PSK tersebut didorong untuk melakukan pemeriksaan di Puskemas. Hal itu penting untuk memantau kesehatan mereka,” ujarnya.(hendra/gatot/satelitnews)