NU Luncurkan Badan Penerbit Label Halal

JAKARTA,SNOL Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) resmi membentuk Badan Halal Nahdlatul Ulama (BHNU), layanan publik untuk penerbitan sertifikat halal produk barang dan jasa.

“Ini mimpi saya, mimpinya orang-orang di PBNU semuanya yang ingin NU bisa mengeluarkan label halal untuk produk yang dikonsumsi Nahdliyin. Jadi ini kemauan dan permintaan konsumen,” ungkap Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Sirodj dalam sambutannya di acara peluncuran BHNU di Jakarta, Rabu (6/1).
Pembentukan BHNU ditegaskan bukan untuk menyaingi lembaga serupa yang sebelumnya sudah ada, salah satunya oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI). Bahkan Rais ‘Aam PBNU yang juga tercatat sebagai Ketua Umum MUI KH Sahal Mahfudh, diakuinya mendukung dan menyambut baik pendirian BHNU.
“Prinsip transaksi dalam Islam antara penjual dan pembeli harus sama-sama senang. Jadi kalau pengusaha menggunakan label halal dari NU, pembelinya yang Nahdliyin juga akan merasa sangat puas. Saya tegaskan lagi BHNU tidak ada maksud menyaingi atau merebut lahan usaha lembaga lain, ini murni permintaan Nahdliyin,” jelas Kiai Said.
Untuk operasional, masih kata Kiai Said, BHNU bekerjasama dengan PT Persero Sucofindo untuk proses penelitian di laboratorium. “Kalau halal haram berdasar hukum Islam, NU tidak kurang-kurang tenaga. Banyak Kiai ahli fiqh di sini,” ujarnya.
Direktur Utama PT Persero Sucofindo Arief Safari, menyambut baik ajakan kerjasama oleh BHNU. Salah satu BUMN tersebut bahkan siap menerapkan subsidi silang untuk menekan kemungkinan biaya pengujian produk halal di laboratorium sangat tinggi.
“Pendapatan dari hasil pengujian produk dari perusahaan besar atau sedang, nantinya sebagian akan kami subsidikan ke produk dari pengusaha kecil. Jadi biar ringan dan semua produk bisa dilabeli halal,” kata Arief.(dem/rmol.co)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.