Baru Satu Parpol Serahkan Laporan Keuangan
KOTA TANGERANG, SNOL Sembilan dari 10 partai politik (Parpol) yang mendapatkan jatah dana pembinaan dari Pemerintahan Kota (Pemkot) Tangerang belum menyerahkan laporan keuangan tahun program 2011 lalu. Kalau tidak segera melaporkan penggunaan dana tersebut, sembilan parpol itu terancam tidak lagi mendapatkan dana pembinaan tahun 2012.
Kepala Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpolinmas) Kota Tangerang Habibullah mengatakan, pihaknya sudah menyurati 10 parpol yang memiliki kursi di parlemen Kota Tangerang agar menyerahkan laporan keuangannya. Namun, dari 10 parpol itu baru PDIP yang sudah memenuhi laporan tersebut.
“Setiap tahun, kami berikan dana pembinaan kepada parpol yang memiliki kursi di parlemen untuk kegiatan pendidikan politik dan pembinaan partai. Namun, mereka juga punya kewajiban untuk melaporkan keuangan tersebut kepada kami. Setelah kami minta laporan keuangan itu, baru satu dari 10 parpol yang sudah menyerahkannya, yakni PDIP,” kata Habibillah, Rabu (20/6).
Dia berharap, sembilan parpol lainnya, antara lain, Golkar, PPP, PKS, Hanura, Gerindra, Demokrat, PKB, PKNU, dan PAN segera melaporkan keuangan mereka, agar dana pembinaan bisa dicairkan. “Kalau dalam waktu dekat ini mereka tidak menyerahkannya, maka dengan sangat terpaksa kami tidak akan cairkan dana itu,” tegasnya.
Habibullah menambahkan, pembagian dana bantuan ini sudah ditentukan sesuai dengan jumlah kursi yang dimiliki partai di parlemen Kota Tangerang. Dimana, pemilik kursi terbanyak akan mendapatkan dana pembinaan lebih besar dari pemilik kursi yang lebih sedikit.
“Intinya, dana pembinaan sudah kami siapkan untuk masing-masing parpol yang memiliki kursi di parlemen. Tinggal kini, mereka menyerahkan laporan keuangan tahun kegiatan 2011 agar bisa dicairkan lagi bantuan tahun 2012-nya,” singkatnya.
Ketua DPC PPP Kota Tangerang Iskandar mengatakan, terkait dengan laporan keuangan atas dana bantuan pembinaan dari Pemkot Tangerang, pihaknya sedang menyiapkannya. Bahkan, dalam pekan ini akan dilaporkan kepada Kesbangpolinmas. “Laporan sudah selesai, tinggal diserahkan. Jadi sudah tidak ada masalah,” singkatnya. (pane/made)