SERANG, SNOL Buchori (36), sopir truk tronton Nopol B 9374 UU yang sedang mengangkut ratusan drum oli milik perusahaan PT Leuwi TAX ditemukan dalam posisi terikat di pinggir Tol Merak. Tepatnya di KM 80 arah Merak di Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang, pada Selasa (12/6) pagi.
Warga Kampung Gunung Cankri, Desa Cijakang, Kecamatan Bojong, Kabupaten Pandeglang itu merupakan korban aksi perampokan yang dilakukan empat kawanan pencuri bersenjata tajam di Tol Cikampek, pada Senin (11/6) malam.
Buchori, supir ekpedisi PT Lancar Central Logistik sedang beristirahat di bahu jalan Tol Cikampek disekitar daerah Pondok Gede, Jakarta Timur, sebelum meneruskan perjalanan menuju Sumatera.
Tiba-tiba masuk empat orang komplotan pencuri sambil mengacungkan senjata tajam jenis golok. Dalam posisi tidak berdaya korban kemudian langsung diikat dan disimpan dibelakang jok depan mobil.
“Saya sedang menunggu kernet saya yang lagi beli kopi. Tiba-tiba masuk empat orang bawa golok ke dalam mobil, dan langsung mengikat saya dan menutup mata saya pake lakban,” kata Buchori usai melaporkan kejadian itu di Mapolres Serang, Selasa (12/6).
Setelah diikat dan disimpan di belakang jok, lalu korban dibawa keliling dengan menggunakan truk bawaan pencuri. Selang beberapa menit, korban dikeluarkan oleh kelompok pencuri di sekitar Tol Merak.
“Saya tidak tau apa-apa. Cuma saya bisa melihat setelah dibuang di pinggir tol, dan langsung minta tolong kepada pengendara yang lewat,” ujarnya.
Meski tidak melakukan perlawanan, menurut Buchori, namun para pelaku sempat mengania hingga korban mengalami luka robek pada bagian muka.
Kaur Reskrim Polres Serang, Iptu Edi Susanto membenarkan adanya laporan perampokan tersebut. “Kasusnya masih dalam penyelidikan. Saksi korban masih kita mintai keterangan,” kata Iptu Edi.(bagas/eman)
Korban Perampokan Dibuang ke Tol
June 13th, 2012 Editorial-3