Konsentrasi Pecah, Persikota Ditaklukkan Persikabo 0-3

CIBINONG,SN Tiga gol yang diselakkan pemain muda Kabupaten Bogor Septian Suharlan (14′), Rojali (76′) dan Andi Sopian (80′) dalam pertandingan di Stadion Cibinong, Bogor,  tadi sore (4/4/2012) meloloskan Laskar Pajajaran ke babak kedua kompetisi Piala Indonesia 2012. Persikabo lolos dengan agregat 3-2. Pada leg pertama di Pandeglang pekan lalu, Persikota unggul 1-0.
Sejak kick off, kedua tim berusaha menguasai pertandingan. Persikota yang turun dengan kekuatan penuh bermain lebih taktis. Sayangnya itu tak bertahan lama, karena Persikabo walau didominasi pemain muda langsung menguasai pertandingan. Banyak peluang yang dibuat oleh Bona dan kawan-kawan meski belum juga membuahkan hasil. Akhirnya di menit 14 melalui tendangan Septian Suharlan, gawang Suhendra jebol.
Bayi Ajaib tak lantas patah arang. Mereka coba mencetak gol dengan melancarkan serangan balik, tapi usaha tim yang dikomandoi oleh Leo Saputra ini tidak membuahkan hasil. Dan sampai berakhirnya babak pertama skor 1-0 tidak berubah, unggul sementara Persikabo.
Memasuki babak kedua, Persikota memperkuat skuadnya dengan memasukan pemain andalannya Gendut Doni untuk menjebol gawang laskar pajajaran. Tapi hal tersebut tidak berbuah manis, sebaliknya Persikabo menambah gol melalui tendangan langsung Rojali dari luar kotak penalti di menit ke 76.
Tak sampai disitu, Andi Sofian berhasil mengelabui penjaga Persikota di menit 80. Dan pertandingan berakhir dengan kemenangan Persikabo 3-0.       Dengan kemenangan ini Persikabo akan meladeni tim IPL pada laga selanjutnya Rabu (11/4) mendatang.
Menanggapi kekalahan timnya, Asisten Pelatih Persikota, Suwanda mengatakan, timnya saat ini sedang mengalami masa kejenuhan, karena ketatnya pertandingan. “Kita mencoba tetap bermain tenang dan terus menyerang. Namun karena kurangnya masa pemulihan, konsentrasi anak-anak tak fokus,” tandasnya.
Pelatih Persikabo Suimin Diharja mengaku puas atas kemenangan tersebut, Menurut Suimin,  ada dua kemenangan yang diraih pada laga kemarin, yaitu lolosnya Laskar Pajajaran ke babak kedua, dan kematangan pada pemain muda. Ini memudahkan Suimin untuk merotasi pemain untuk menghadapi putaran kedua Divisi Utama. (bac/jpnn)