GUNUNGKALER,SN—Kawanan rampok membobol Kantor Kecamatan Gunung Kaler Kabupaten Tangerang, Sabtu (25/8) dini hari. Tiga unit komputer untuk perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (E-KTP) dan dua unit kamera digital hilang digondol maling.
Aksi perampokan ini berlangsung mulus. Haetami, salah seorang penjaga keamanan kantor kecamatan mengaku ketiduran sejak pukul 24.00 WIB. Dirinya mengaku peristiwa naas ini tidak pernah terjadi sebelumnya. Haetami sendiri baru mengetahui adanya aksi perampokan saat membersihkan kantor kecamatan sekitar pukul 06.00 Wib. Dia terkejut melihat kondisi kantor yang berantakan. Bahkan alat perekaman E-KTP hilang. Mengetahui telah terjadi perampokan, Haetami panik dan melapor ke orang kecamatan.
Salahsatu staf Kasi Pemerintahan Kecamatan Gunung Kaler, Ajat Sudrajat mengatakan, usai mendapat laporan aksi perampokan tersebut, pihaknya langsung melapor ke Polsek Kresek. “Tahu ada kehilangan kami langsung bikin laporan ke polisi,” katanya kepada wartawan, Minggu (26/8).
Kemudian, Ajat juga membuat laporan ke Dinas Penduduk dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Tangerang, terkait hilangnya alat perekaman E-KTP berupa tiga unit komputer dan dua unit kamera digital. Akibat hilangnya alat perekam E-KTP, pelayanan akan terganggu.
“Kami mohon maaf, karena banyak warga yang kecewa sudah mengantri sejak pagi untuk mengikuti perekaman E-KTP. Tapi tidak bisa terlaksana dengan baik karena alat-alatnya hilang,” jelasnya.
Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Kresek Aiptu Sunardi menerangkan,  modus yang dilakukan perampok tersebut dengan menyelinap, kemudian mencongkel jendela ruangan e-KTP menggunakan obeng. “Kalau dilihat dari modusnya, pelaku sepertinya sudah mengetahui lokasi yang menjadi sasarannya,” jelasnya.
Ia menduga pelaku lebih dari tiga orang. Sampai saat ini aparat kepolisian masih melakukan penyelidikan dan pengembangan guna menangkap para pelaku aksi perampokan tersebut. “Kami menduga pelaku lebih dari tiga orang, sebab hasil curiannya cukup banyak. Kami akan terus selidiki kasus ini,” pungkasnya. (fajar aditya/jarkasih)