KELAPA DUA,SNOL Ada rencana ingin menambah koleksi batik anda? Hingga akhir minggu ini, Summarecon Mal Serping (SMS) dan Supermal Karawaci menggelar pameran batik besar-besaran. Dua pusat perbelanjaan raksasa di Kabupaten Tangerang itu sama-sama mengusung tema batik handycraft atau buatan tangan.
“Masih dalam rangkaian acara hari batik 2 Oktober lalu, dan kami memanjakan pengunjung dengan model-model terbaru batik yang ada di Indonesia,” ujar Eni Rohaeni, Marcom and CRM Manager Supermal Karawaci.
Pameran batik di Grand Atrium mal tersebut menyajikan motif batik dari berbagai wilayah Indonesia. Seperti dari Bali, Pekalongan, Jawa Barat, hingga Banten. Tidak hanya batik yang ditawarkan, karya buatan tangan seperti tas, aksesoris busana, dan pajangan untuk mempercantik rumah pun dihadirkan. “Setiap Jumat pun kami memperlihatkan cara membuat batik, jadi pengunjung bisa mencoba sendiri,” ungkap Eni.
Sementara itu, di SMS 2, puluhan stand penjaja batik memadati lorong yang berada dekat dengan atrium Circle. Handycraft Fair yang berlangsung hingga 14 Oktober mendatang itu menghadirkan para pengusaha batik dari Tangerang dan luar Banten. Yani, penjaga stand Batara Batik menyebut produk yang mereka tawarkan merupakan hasil buatan tangan dan desain sendiri oleh sang pemilik. “Mulai dari corak, motif, dan desain bajunya pemilik Batara Batik yang turun tangan langsung. Untuk pewarnaan, kami langsung mengirim ke Pekalongan Jawa Tengah,” ungkapnya.
Alhasil, setiap desain maupun motif batik cetak yang dihadirkan tidak sama dengan satu produk lainnya. Maka wajar, jika harganya menjulang tinggi. Dikatakan Yani semuanya tergantung bahan. Misalnya kain berbahan tenun dan sutera dibandrol dengan harga Rp 350 ribu.
“Sementara untuk busananya beda lagi, kalau untuk pria mulai dari Rp 300 hingga Rp 600 ribu, sedangkan untuk wanitanya dari harga Rp 315 hingga 495 ribu,” ujarnya.
Walaupun mahal, Yani mengaku produk batiknya tetap diminati pengunjung. Terbukti selalu terjual lebih dari 10 pich pada hari biasa dan bisa meningkat dua kali lipatnya pada akhir pekan.
GM Coorporate Communication PT Summarecon Agung, Tbk, Cut Meutia, Handycraft Fair tersebut masih dalam rangkaian acara Hari Batik Nasional, yang jatuh pada minggu lalu. “Kita mencoba menghadirkan varian batik yang memang original buatan tangan produksi rumah atau industri kreatif,” ujar Meutia. (pramita/jarkasih)