Penyebab Kematian Dokter Archi Belum Dapat Dipastikan

Polisi Sulit Dikonfirmasi Soal Hasil Pemeriksaan dan Olah TKP

RANGKASBITUNG,SNOL–Penye­bab pasti kematian seorang Dokter umum Rumah Sakit Um,um Daerah (RSUD) Dr Adjidarmo, Rangkasbi­tung, Kabupaten Lebak, dr Archi Cherrya Oktiandini (53), yang dite­mukan tewas dalam kamar kos-nya, di Jalan Iko Jatmiko, Kampung Kaum Pasir, Kelurahan Rangkasbitung Barat, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Sabtu (17/11). Hingga kini, masih ditangani Polres Lebak.

Namun, untuk mengetahui hasil pemeriksaan, sekaligus untuk men­cari tahu penyebab pastinya kema­tian korban yang diketahui sedang mengandung itu. Sampai sekarang, belum ada keterangan resmi apapun dari pihak kepolisian setempat.

Saat Satelit News berusah menghubungi Kepala Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Lebak, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Oka Nurmulya Hayatman melalui tele­pon selulernya, lewat WhatsApp (WA) selama dua hari (Senin dan Se­lasa), tidak memberikan respon apa­pun terkait kasus itu.

Sementara, Kepala Polisi Sek­tor (Kapolsek) Rangkasbitung, AKP Ugum Taryana saat dihubungi me­lalui telepon selulernya, disinggung terkait hasil pemeriksaan saksi dan hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) mengkui, penyebab pasti ke­matian dokter umum RSUD Adjidar­mo itu mengatakan, untuk kasus ini sudah ditangan Polres Lebak.

“Sudah dilimpahkan bro, ke Reskrim Polres Lebak. Silahkan, lang­sung hubungi saja Reskrim-nya,” kata mantan Kapolsek Gunung Kencana dan Cibadak ini.

Sementara, salah satu anggota Polres Lebak yang enggan di ko­rankan namanya, membenarkan bila penyebab kematian dokter Ar­chi Cheryya Oktiandini masih dalam proses penyelidikan. Bahkan beber­apa saksi, menurut anggota Polres Lebak tersebut, sedang dimintai keterangan.

“Setahu saya, kasus kematian dok­ter Archi masih dalam proses penyelidikan. Bahkan, beberapa saksi masih dimintai keterangan untuk mendalami penyebab kematiannya. Namun saya tidak berani,” ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang dokter umum Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Adjidarmo Rang­kasbitung, Archi Cherrya Oktian­dini (35) tewas, tak berdaya di ka­mar kos-nya, serta tiga karyawan minimarket, Farhrudin (27) warga Kertajaya Kecamatan Banjarsari, Hani (21) warga Kelurahan Rang­kasbitung Barat dan M. Yusuf warga Kecamatan Sajira dilarikan ke RSUD Adjidarmo, Hani (21), dan M Yusuf harus dilarikan ke rumah sakit tem­pat guna mendapatkan merawatan medis yang merupakan kawaryawan sebuah minimarket .

Mereka diduga, kerancunan ganset di minimarket setempat, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Sabtu (17/11). Kini kasus tersebut dalam penanganan Polisi Sektor (Polsek) Rangkasbitung. (mulyana/mardiana)