Sedan dan Truk Terjun ke Jurang

CILEGON, SNOL Kecelakaan beruntun terjadi di ruas Jalan Lingkar Selatan (JLS), tepatnya di tanjakan perempatan arah Ciwandan, Selasa (1/8). Akibat kejadian ini, selain truk dan sedan masuk jurang, tiga sepeda motor ringsek tertimpa besi.

Kecelakaan berawal dari satu unit truk tronton bermuatan rangka besi dengan nomor polisi B 9712 ML tidak mampu menanjak di medan lokasi tersebut. Mengetahui truk yang dikemudikan temannya tak kuat menanjak, sopir truk tronton bernomor polisi F 9272 AA yang sudah melaju di depannya mencoba untuk memberikan pertolongan.

“Dua truk ini berasal dari satu perusahaan. Rekannya yang di depan mau membantu menarik (truk) dengan tali, tapi sebelum menarik justru truk yang di depan ini ketarik sehingga masuk ke jurang,” ungkap Kasat Lantas Polres Cilegon, AKP Fikri Ardiansyah. Truk yang hendak ditarik terus mundur dari tanjakan dan sempat menabrak tiang PJU yang masuk dalam wilayah lingkungan Lebak Kelapa, Kelurahan Lebak Denok, Kecamatan Citangkil itu.

Truk itu turut menabrak tiga kendaraan roda dua yang berada di belakangnya. Bahkan mengetahui truk yang terus mundur, sebuah mobil sedan Toyota Camry coba menghindar. Naas mobil sedan dengan nomor polisi B 1815 SAH yang terpaksa banting stir itu malah terperosok ke dalam jurang. “Dua sopir truk ini masih kita cari. Karena kita datang ke TKP mereka sudah tidak ada di lokasi,” jelasnya.

Senada dikatakan Lilis (30) salah seorang warga setempat. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 07.00 WIB. “Jadi waktu mau ditarik itu, truk yang di belakang belum ada sopirnya, soalnya dia turun. Nah tau-tau truk yang di belakang jalan sendiri, narik truk yang di depannya,” katanya.

Selain mobil, ada tiga sepeda motor yang juga mengalami kerusakan serius lantaran tertimpa besi tulangan muatan truk yang semula hendak ditarik oleh truk tronton lainnya yang lebih dulu masuk terjun ke jurang. Kendaraan bermotor itu antara lain Yamaha Vixion dengan nomor polisi (nopol) A 2411 VM yang dikendarai Masturi, Yamaha Mio bernopol A 2589 WP dikendarai Didin yang berboncengan dengan Zulkarnain, dan sebuah motor Honda Beat yang dikendarai Hilda, namun belum diketahui nopolnya lantaran tertimbun besi tulangan.

“Untungnya tiga pengendara motor itu selamat, dan cuma mengalami luka ringan dan saat ini sudah kita larikan ke rumah sakit,” ungkap Kasat Lantas.  Dikatakan, Erik, Masturi dan Zulkarnain dilarikan ke Rumah Sakit Krakatau Medika untuk mendapatkan pertolongan, sedangkan Hilda dilarikan ke klinik terdekat.

Sampai berita ini diturunkan, polisi tidak menemukan dua sopir truk tronton tersebut. Diduga, kecelakaan beruntun diakibatkan adanya kelalaian lantaran muatan yang berlebih sehingga truk tidak bisa menanjak. “Kita juga akan koordinasi dengan Reskrim, karena ini patut diduga juga adanya kecelakaan kerja terkait muatan berlebih dan dipaksakan,” jelasnya. (sandi/made/satelitnews)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.