Gunung Sari Dilirik Investor Ternak Ayam
SERANG,SNOL— Investor atau PT Alfindo Pf Makmur yang bergerak di bidang ternak ayam, melirik Desa Kadu Agung Kecamatan Gunungsari Kabupaten Serang untuk dijadikan lokasi usaha ternak.
Jenis Peternakan ayam modern berskala besar dengan kapasitas 360.000 ekor dibangun di atas lahan seluas 16 hektare.
Camat Gunungsari Jajang Kusmara mengatakan, berdasarkan pengajuan yang masuk ke mejanya, perusahaan yang berniat berinvestasi di kecamatanya adalah PT Alfindo Pf Makmur. Jenis usahanya ternak ayam dengan sistem modern. “Kandang yang akan dibuat nanti semacam gedung stadion tertutup. Suplay makannya menggunakan mesin, kotoran juga langsung masuk ke penampungan limbah. Jadi tidak ada yang tercecer karena menggunakan teknologi canggih,” katanya, Kamis (14/5).
Sejauh ini pihaknya sudah mengeluarkan izin dan sudah ditembuskan untuk proses perizinan ke BPTPM dan ke BLH untuk uji kelayakan. Misalnya, menelaah teknik pengelolaan limbah agar tidak menimbulkan bau.
“Tahap awal akan dibangun perkandangan dan rumah pegawai di lahan seluas dua hektare dari total 16 haktare dengan kapasitas sekitar 360 ribu ekor. Ada jarak minimal dari pemukiman, kita juga sudah sempat rapat dalam rangka uji kelayakan lingkungan,” katanya.
Ia mengaku sangat menyambut baik adanya perusahaan tersebut karena perusahaan memberdayakan masyarakat sekitar lingkungan. “Kita juga enggak mau ada orang investasi tapi tidak memberikan dampak positif terhadap lingkungan. Tenaga kerja nanti hingga puluhan orang dari berbagai kualifikasi. Teknisnya sarjana dan mungkin dari luar, kalau pekerja dan sekuritinya dari masyarakat sekitar,” ungkapnya.
Kepala Desa Kadu Agung Saefudin Jumri membenarkan, terkait rencana tersebut yang tepatnya akan dibangun di Kampung Bojo. Perusahaan pun sudah mensosialisasikannya kepada masyarakat. Ia juga mengaku sudah mengajukan tenaga kerja untuk diangkat di perusahaan itu sekitar delapan Kepala Keluarga (KK).
“Itu perusahaan ayam daging broiler. Sekarang, lahannya sudah finishing. Kalau pembangunannya mungkin masih lama. Nanti disana akan dibangun mes karyawan, pemagaran, baru ke kontruksi kandang. Kalau dampaknya jelas positif karena sebelumnya sudah ada perusahaan dengan jenis usaha sama dan memberikan kontribusi positif ke masyarakat,” imbuhnya. (mg23/mardiana/jarkasih)