Evaluasi Program Presiden Tiap Tahun Biar Tak Salah Urus

JAKARTA,SNOL Presiden terpilih di periode mendatang tidak boleh seenaknya lagi berjalan sendiri dalam melaksanakan program-program pemerintah.

Untuk itu setiap tahun sekali, wajib bagi MPR, DPR dan DPD untuk mengevaluasi  Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) hasil pemerintahan terpilih pada Pilpres 2014.
Hal itu ditegaskasn pengamat politik dari LIPI Siti Zuhro pada diskusi ‘Pilpres 2014 dan GBHN’ di gedung DPD, Jumat (13/9).
Menurut dia, evaluasi itu perlu dilakukan karena  belajar dari pengalaman sebelumnya, sejumlah presiden begitu berkuasa namun tak memiliki visi dan misi serta program atau blue print yang konkrit untuk memastikan arah pembangunan bangsa lima tahun ke depan.
“Kita harapkan munculnya capres 2014 nanti satu paket dengan visi, misi dan program-programnya dalam RPJP dan RPJM, sehingga ketika menjalankan program pembangunannya mendapat evaluasi setiap tahunnya oleh DPR RI,” katanya.
Mestinya, lanjut dia, evaluasi itu juga diterapkan terhadap pelaksanaan program kerja Presiden SBY. Namun terpenting pula, ada keterlibatan kalangan akademisi di dalam evaluasi RPJP dan RPJM di periode mendatang.
“Kalau RPJP ini sejalan dengan otonomi daerah, di mana harus ada sinergi antara pusat dan daerah yang memiliki karekteristik masing-masing. Selain itu perlunya hadir pemimpin yang berkomitmen dan berintegritas untuk membangun dan memajukan negara ini,” ujarnya.
Persoalannya, masih kata Zuhro, bangsa kehilangan selama masa reformasi ini. Buktinya masih banyak persoalan KKN yang belum terselesaikan.
“Kita kehilangan tokoh yang reformis,” cetusnya.
Maka dari itu, ia berharap para capres yang bertarung di Pemilu 2014 nanti dapat mengembalikan semangat nasionalisme dan idealisme dengan memastikan arah pembangunan yang menyejahterakan rakyat. Dengan demikian, negara ini tidak salah urus.(wid/rmol)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.