Lezatnya Suprim Nasi Lemak ala Jiran

Pernah nyicip kuliner khas Negeri Jiran? Jika pernah, pasti anda akan menganggap rasanya mirip dengan nasi uduk khas Betawi Indonesia. Namun cobalah lauk pauk yang mengitari piring saji nasi ini, yap! Anda akan dibuat kenyang dan ketagihan dengan Suprim Nasi Lemak andalan Old Town White Coffe. Sajiannya sangat ringan, satu piring/porsi nasi yang disajikan dikelilingi oleh berbagai macam lauk pauk pilihan. Seperti kacang, ikan teri asin, sambal sotong, telur dan ayam kari. “Pengolahannya tidak jauh beda dengan pembuatan nasi uduk khas Indonesia. Bedanya, tambahkan santan dan daun pandan ke dalam aronan nasi,” ujar Edwin, salah seorang owner waralaba asal Malaysia di Indonesia itu.
Ayam dengan bumbu karinya memang sudah menjadi standar saji restoran Malaysia itu, yaitu ayam goreng gurih dengan siraman saus kari di atasnya. Agar menambah rasa pedas, sambal sotong yaitu irisan daging sotong dengan campuran sambal pedas dan gurih ini siap menggoyang lidah anda.
Untuk pemasakan nasi, ayam, ikan asin, telur, hingga kacang, diolah langsung pada dapur masing-masing Old Town White Coffe. Melengkapi kegurihan santapan ala masyarakat Jiran itu, ada kerupuk yang mirip dengan pangsit asli dari India. Bentuknya memang sepintas mirip dengan kerupuk pangsit goreng, namun coba cicipi. Mulai dari rasa hingga tekstur nya pun berbeda dengan pangsit.
“Kami mengolahnya dengan cara dipanggang bukan digoreng, karena memang di India sendiri cara pengolahan aslinya seperti itu,” ungkap Edwin.
Kerupuk khas India terbilang sulit didapat, makanya anda termasuk orang beruntung jika bisa mencicipinya. Untuk menyantap seporsi Suprim Nasi Lemak khas restoran ini, anda bisa merogoh kantong sebesar Rp 39 ribu saja. Dijamin, perut kenyang, anda pun bisa mendapatkan sensasi menyantap seporsi kuliner ala Malaysia dan India.

Resep Rahasia dari Negara Asal
Old Town White Coffee, di Downtown Walk Summarecon Mal Serpong (SMS) 2, usianya baru tiga bulan. Namun, di Malaysia sudah ada 195 resto menyebar. Di Indonesia sendiri, Old Town White Coffe SMS 2 menjadi outlet ke lima. “Tahun ini kami berencana akan mendirikan kembali sekitar 10 outlet,” ungkap Edwin.
Sesuai dengan negara asalnya, di resto ini pengunjung akan mendapatkan sensasi berbeda menikmati white coffee. Mulai dari sajian panas dan dingin, penikmat kopi akan bisa langsung menilai perbedaan kopi putih yang ditawarkan.
Menurut Edwin, keseluruhan bahan baku kopi, didatangkan langsung dari Malaysia. Di masing-masing outlet, tinggal mengolah atau me-mix nya secara cepat tanpa mengubah takaran atau kadar rasa dari aturan pembuatan white coffee aslinya.
Bekitu juga dengan makanan yang disajikan dalam Suprim nasi lemak. Ayam dengan bumbu karinya memang sudah menjadi standar saji restoran Malaysia itu, yaitu ayam goreng gurih dengan siraman saus kari di atasnya. Agar menambah rasa pedas, sambal sotong yaitu irisan daging sotong dengan campuran sambal pedas dan gurih ini siap menggoyang lidah anda.
“Semua bumbunya memang didatangkan dari resto aslinya di Malaysia. Kami memiliki central kitchen untuk mengolahnya kembali agar tersaji fresh,” jelas Edwin.
Di restoran berkapasitas lebih dari enam puluh orang ini menyediakan berbagai macam sajian kopi putih atau pengolahan kopi dengan penambahan caramel untuk penurunan kadar asam. “Kalau kita mengenal dua jenis kopi, disini ada tiga jenis. Arabika, Robusta, dan satu lagi RIberika,” kata Edwin.
Olahan white coffee pun hingga tujuh macam dengan total jumlah sajian minuman sebanyak enam puluh jenis. Tidak hanya cocok untuk menikmati sajian kopi, pengunjung pun bisa menikmati berbagai macam sajian makanan, mulai dari makanan pembuka, sajian sarapan, hingga makanan berat.
“Kami menyediakan mulai dari menu sarapan, makan siang, sekedar cemilan, sampai menu makan malam,” ungkap Edwin. Jadi, tunggu apa lagi, restoran ini buka dari jam 10 pagi hingga jam 12 malam di hari kerja dan jam 2 pagi dihari Jumat, dan jam 3 dini hari di hari Sabtu. (pramita/jarkasih)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.